SULAMUL HUDA BAWA PULANG EMPAT TROPI LOMBA JAMBORE PRAMUKA MADRASAH KABUPATEN PONOROGO
Hujan rintik menjadi saksi jerih payah kontingan Sulamul Huda Sabtu (11/2) di lapangan Sebablur. Lelah dan letih latihan terbayar sudah. Hal itu menjadi momen bersejarah bagi pramuka Sulamul Huda. Bahwasanya dalam lomba Jambore Pramuka Madrasah kontingen Sulamul Huda sukses membawa satu tropi dari masing-masing utusan pengalang putra-putri dan penegak putra-putri. Total ada empat tropi.
Regu penggalang putra berhasil meraih tropi juara harapan tiga lomba miniatur pioneering, regu penggalang putri mendapat tropi juara harapan satu lomba menulis esai ilmiah, dan sangga penegak putri meraih tropi juara harapan satu lomba transfer berita pendek (TBP), serta sangga penegak putra mendapat juara harapan tiga pada mata lomba yang sama.
Latihan hanya sekitar dua pekan saja. Informasi yang dirasa mendadak membuat persiapan terasa kurang maksimal. Terlebih di tiga mata perlombaan, ada lomba yang harus dikumpulkan lebih awal, yaitu lomba penulisan esai, karya tulis ilmiah, dan yel-yel. Esai dan karya tulis ilmiah mesti dikirim tanggal empat Februari, begitu juga lomba-lomba yel-yel. Yel-yel dari masing-masing sekolah harus diunggah di kanal Youtube tiap-tiap lembaga untuk diseleksi. Enam terbaik akan diminta tampil kembali untuk menentukan kejuaraan.
Jambore Pramuka Madrasah merupakan kegiatan perlombaan tingkat MI, MTs, dan MA yang diadakan oleh kementerian agama kabupaten Ponorogo. Selain untuk merealisasikan program kerja PGRI cabang khusus kementerian agama Ponorogo tahun 2023, acara tersebut juga bertujuan sebagai ajang kompetisi antaranggota pramuka madrasah di kabupaten Ponorogo dan ajang mengikat tali silaturrahmi.
Acara tersebut mengusung tema “Pramuka wahana menuju gerbang generasi Indonesia emas”. Ada 237 tropi yang bisa direbutkan dalam perlombaan yang diadakan di MTsn 2 Ponorogo, lapangan Japan, dan lapangan Seblabur Jenangan itu. Kejuaraan yang diperebutkan adalah tropi juara umum bupati Ponorogo, juara tergiat, dan juara tiap-tiap mata lomba, serta tropi juara harapan.
Istifa andika pramuka dari regu penggalang putri tidak menyangka esainya lolos babak seleksi mengingat esai yang dikerjakannya hanya menghabiskan empat hari saja. “Rasanya tidak menyangka esai yang hanya dikerjakan empat hari itu lolos seleksi enam terbaik dan masuk babak final. Alhamdulillah di final mendapat juara harapan satu”, tutur istifa dengan wajah bungah saat di wawancara tim SUHU media.
Nahwa Fadlil Basyaa selaku pendamping turut bangga dengan prestasi yang diperoleh kontingen Sulamul Huda dalam ajang perlombaan pramuka hari Sabtu itu. Pihaknya menyampaikan kesyukuran dan harapan untuk pramuka Sulamul Huda ke depan. “Alhamdulillah atas perolehan tropi yang diraih. Mudah-mudahan ke depan pramuka Sulamul Huda semakin maju dan berkembang. Semoga penghargaan yang diraih dapat menjadi pemantik semangat andika pramuka yang lain agar giat berlatihan pramuka,” ungkap Nahwa.
Pewarta : Ikhsanudin / Tim Humas dan SUHU media